Looping di PHP: Versi Normal vs Versi Singkat
Artikel ini akan membahas perbedaan antara versi looping normal dan versi looping singkat dengan contoh yang mudah dipahami.

Dalam pemrograman, looping digunakan untuk mengulang perintah secara otomatis. Di PHP, ada beberapa cara untuk melakukan perulangan, dua di antaranya yang paling umum adalah menggunakan for
dan foreach
.
Artikel ini akan membahas perbedaan antara versi looping normal dan versi looping singkat dengan contoh yang mudah dipahami.
-
Data yang Akan Digunakan
Contoh berikut menggunakan array berisi nama-nama buah:
$buah = ['apel', 'jeruk', 'mangga', 'pisang'];
-
Versi Normal: Menggunakan
for
Looping for merupakan cara klasik dalam melakukan perulangan berdasarkan indeks.
$buah = ['apel', 'jeruk', 'mangga', 'pisang'];
for ($i = 0; $i < count($buah); $i++) {
echo "Buah ke-$i adalah $buah[$i]";
}
-
Penjelasan:
-
$i
adalah counter yang dimulai dari 0. -
count($buah)
menghitung jumlah elemen dalam array. -
$buah[$i]
digunakan untuk mengambil nilai berdasarkan indeks.
-
Catatan:
-
count($buah)
dipanggil setiap iterasi, yang bisa sedikit mempengaruhi performa untuk array besar. -
Namun,
for
berguna ketika kamu butuh kontrol penuh atas indeks atau ingin mengakses elemen tertentu secara langsung.
-
Versi Singkat: Menggunakan
foreach
Jika kamu hanya ingin melintasi semua elemen array, foreach
adalah cara yang lebih ringkas dan efisien.
$buah = ['apel', 'jeruk', 'mangga', 'pisang'];
foreach ($buah as $i => $nama) {
echo "Buah ke-$i adalah $nama<br>";
}
-
Penjelasan:
-
as $i => $nama
:$i
adalah indeks,$nama
adalah isi array. -
foreach
secara otomatis mengiterasi semua elemen tanpa harus menghitung panjang array.
-
Kesimpulan
Gunakan for
ketika:
-
Kamu butuh kontrol penuh terhadap indeks.
-
Kamu ingin melompati atau memodifikasi elemen secara spesifik.
Gunakan foreach
ketika:
-
Kamu ingin iterasi semua isi array dengan kode yang lebih bersih dan efisien.
-
Kamu tidak terlalu peduli dengan indeks.
What's Your Reaction?






